INFO (021) 3908836
🚀 Discover Our New Website
login alumniregister alumni
  • Home
  • profile
    • Visi Misi dan Value
    • About
    • Sejarah Sekolah
    • Video Tour
    • Profil Guru
  • event
    • news
    • agenda
  • article
  • gallery
  • PPDB
  • achievement
  • creative corner
  • Facility
  • Extracurricular
MPLS SMP Tarakanita 3

Masa Perkenalan Lingkungan Sekolah

oleh: Rayzel Delphynia Karlana


Pada tanggal 12 Juli 2025, sekolah SMP Tarakanita 3 mengadakan kegiatan Pra-MPLS 

yang diikuti oleh 51 murid. Masa Perkenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) adalah kegiatan yang ditujukan untuk murid baru mengenal lebih dalam tentang lingkungan sekolah dan tata tertib yang ada. Kegiatan ini diawali dengan berdoa bersama dan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars Tarakanita 3. Kegiatan ini dilanjutkan dengan kata sambutan dari Kepala SMP Tarakanita 3 yaitu Ibu Adriana Pramita Siwi.

Kegiatan Pra-MPLS ini berfokus pada perkenalan warga sekolah, mencakup guru, karyawan sekolah, dan pengurus OSIS serta pemaparan materi seminar. Seminar yang diadakan di kegiatan Pra-MPLS adalah seminar parenting yang diikuti oleh orang tua murid. Kegiatan Pra-MPLS ditutup dengan murid yang berkumpul di kelompok dan menyanyikan jingle MPLS secara bersama-sama.

MPLS hari pertama dilaksanakan pada Senin, 14 Juli 2025. Kegiatan MPLS diawali dengan apel pagi yang dihadiri oleh guru, murid peserta MPLS, dan pengurus OSIS sebagai petugas apel. Setelah apel dilanjutkan dengan penyambutan murid kelas 7 oleh murid kelas 8 & 9. Tujuannya adalah untuk menumbuhkan rasa kebersamaan di sekolah. Selanjutnya, murid kelas 9 dijelaskan tentang visi misi sekolah, murid diajak memahami kegiatan pembelajaran, penerapan karakter Cc5, dan penerapan KPKC di SMP Tarakanita 3. Sesi dilanjutkan dengan sesi sharing alumni dengan tema “Percaya Diri dan Daya Juang: Kunci Sukses Meraih Impian” oleh Kak Natalia Adiva Hendaryanto. Kak Adiva menceritakan perjuangan ia selama berada di SMP Tarakanita 3 dan tantangan yang dihadapi. Cerita Kak Adiva ini menjadi semangat dan motivasi bagi murid baru untuk terus percaya. Kegiatan MPLS hari pertama ditutup dengan berkumpulnya kelompok dan berlatih yel-yel dengan tujuan menambah keakraban sesama anggota kelompok.

Hari kedua MPLS diselenggarakan pada Selasa, 15 Juli 2025. Kegiatan MPLS diawali dengan senam dan jingle untuk membakar semangat murid kelas 7 mengawali kegiatan. Murid-murid diajak untuk mendengarkan materi terkait 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat, Cc5+KPKC yang dibawakan Ibu Arny selaku wakil kepala sekolah bidang kesiswaan SMP Tarakanita 3. Acara dilanjutkan dengan membuat pohon harapan di dalam kelompok dengan pendampingan pengurus OSIS. Acara selanjutnya adalah tour ke setiap sudut sekolah yang bertujuan untuk mengenal fasilitas di SMP Tarakanita 3. Setiap kelompok bergantian mengikuti tour dan sesi sharing dengan materi yang dibawakan oleh perwakilan pengurus OSIS terkait hal-hal positif. Kegiatan ini ditutup oleh menampilkan yel-yel dan jingle bersama.

Kegiatan MPLS hari ketiga berlangsung pada Rabu, 16 Juli 2025 yang diisi dengan penampilan seluruh murid SMP Tarakanita 3. Seluruh murid mengawali MPLS dengan senam bersama. Penampilan pertama diawali oleh pengurus OSIS dan dilanjut dengan demo ekstrakurikuler, penampilan masing-masing kelompok murid kelas 7, dan penampilan kelas 8 dan kelas 9. Kegiatan ini bertujuan mengenalkan ekstrakurikuler yang ada di SMP Tarakanita 3 agar murid-murid tertarik mengembangkan minat dan bakat. Penampilan murid kelas 8 dan 9 bertujuan memberikan contoh kepada murid kelas 7 untuk berani tampil, percaya diri, dan mendorong keaktifan murid. 

Di hari keempat, murid diajak untuk mengenal kurikulum pendekatan mendalam. Kegiatan selanjutnya adalah bermain bersama kelompok yang bertujuan untuk melatih kerja sama murid, mempererat pertemanan, dan menumbuhkan jiwa kepemimpinan murid. Setelah itu, murid baru mengikuti kegiatan latihan untuk upacara pelantikan dan PBB (Pasukan Baris Berbaris). Kegiatan MPLS hari keempat ditutup dengan sesi “Sekolah Minim Sampah” oleh Ibu Geno dan sosialisasi tata tertib SMP tarakanita 3 oleh Ibu Arny. 

Rangkaian kegiatan MPLS ditutup dengan upacara pelantikan yang dilaksanakan pada Jumat, 19 Juli 2025. Petugas upacara pelantikan ini adalah pengurus OSIS dan dihadiri oleh murid kelas 8 dan 9, dan guru SMP Tarakanita 3. Ibu Adriana, selaku kepala SMP Tarakanita 3 sekaligus pembina upacara kali ini memberikan apresiasi kepada murid baru (kelas 7), pengurus OSIS, dan semua yang terlibat dalam kegiatan MPLS. Ibu Adriana menyampaikan amanat untuk bersama-sama berjuang di sekolah SMP Tarakanita 3. Murid kelas 7 sah menjadi warga SMP Tarakanita dengan simbolis pelepasan name tag. Upacara penutupan kegiatan MPLS ini menjadi gerbang awal perjuangan baru bagi murid-murid, khususnya bagi murid kelas 7. Harapannya semua sesi materi dan nilai-nilai yang disampaikan tidak terlupakan begitu saja namun harus selalu diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
MPLS SMP Tarakanita 3

Masa Perkenalan Lingkungan Sekolah

oleh: Rayzel Delphynia Karlana


Pada tanggal 12 Juli 2025, sekolah SMP Tarakanita 3 mengadakan kegiatan Pra-MPLS 

yang diikuti oleh 51 murid. Masa Perkenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) adalah kegiatan yang ditujukan untuk murid baru mengenal lebih dalam tentang lingkungan sekolah dan tata tertib yang ada. Kegiatan ini diawali dengan berdoa bersama dan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars Tarakanita 3. Kegiatan ini dilanjutkan dengan kata sambutan dari Kepala SMP Tarakanita 3 yaitu Ibu Adriana Pramita Siwi.

Kegiatan Pra-MPLS ini berfokus pada perkenalan warga sekolah, mencakup guru, karyawan sekolah, dan pengurus OSIS serta pemaparan materi seminar. Seminar yang diadakan di kegiatan Pra-MPLS adalah seminar parenting yang diikuti oleh orang tua murid. Kegiatan Pra-MPLS ditutup dengan murid yang berkumpul di kelompok dan menyanyikan jingle MPLS secara bersama-sama.

MPLS hari pertama dilaksanakan pada Senin, 14 Juli 2025. Kegiatan MPLS diawali dengan apel pagi yang dihadiri oleh guru, murid peserta MPLS, dan pengurus OSIS sebagai petugas apel. Setelah apel dilanjutkan dengan penyambutan murid kelas 7 oleh murid kelas 8 & 9. Tujuannya adalah untuk menumbuhkan rasa kebersamaan di sekolah. Selanjutnya, murid kelas 9 dijelaskan tentang visi misi sekolah, murid diajak memahami kegiatan pembelajaran, penerapan karakter Cc5, dan penerapan KPKC di SMP Tarakanita 3. Sesi dilanjutkan dengan sesi sharing alumni dengan tema “Percaya Diri dan Daya Juang: Kunci Sukses Meraih Impian” oleh Kak Natalia Adiva Hendaryanto. Kak Adiva menceritakan perjuangan ia selama berada di SMP Tarakanita 3 dan tantangan yang dihadapi. Cerita Kak Adiva ini menjadi semangat dan motivasi bagi murid baru untuk terus percaya. Kegiatan MPLS hari pertama ditutup dengan berkumpulnya kelompok dan berlatih yel-yel dengan tujuan menambah keakraban sesama anggota kelompok.

Hari kedua MPLS diselenggarakan pada Selasa, 15 Juli 2025. Kegiatan MPLS diawali dengan senam dan jingle untuk membakar semangat murid kelas 7 mengawali kegiatan. Murid-murid diajak untuk mendengarkan materi terkait 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat, Cc5+KPKC yang dibawakan Ibu Arny selaku wakil kepala sekolah bidang kesiswaan SMP Tarakanita 3. Acara dilanjutkan dengan membuat pohon harapan di dalam kelompok dengan pendampingan pengurus OSIS. Acara selanjutnya adalah tour ke setiap sudut sekolah yang bertujuan untuk mengenal fasilitas di SMP Tarakanita 3. Setiap kelompok bergantian mengikuti tour dan sesi sharing dengan materi yang dibawakan oleh perwakilan pengurus OSIS terkait hal-hal positif. Kegiatan ini ditutup oleh menampilkan yel-yel dan jingle bersama.

Kegiatan MPLS hari ketiga berlangsung pada Rabu, 16 Juli 2025 yang diisi dengan penampilan seluruh murid SMP Tarakanita 3. Seluruh murid mengawali MPLS dengan senam bersama. Penampilan pertama diawali oleh pengurus OSIS dan dilanjut dengan demo ekstrakurikuler, penampilan masing-masing kelompok murid kelas 7, dan penampilan kelas 8 dan kelas 9. Kegiatan ini bertujuan mengenalkan ekstrakurikuler yang ada di SMP Tarakanita 3 agar murid-murid tertarik mengembangkan minat dan bakat. Penampilan murid kelas 8 dan 9 bertujuan memberikan contoh kepada murid kelas 7 untuk berani tampil, percaya diri, dan mendorong keaktifan murid. 

Di hari keempat, murid diajak untuk mengenal kurikulum pendekatan mendalam. Kegiatan selanjutnya adalah bermain bersama kelompok yang bertujuan untuk melatih kerja sama murid, mempererat pertemanan, dan menumbuhkan jiwa kepemimpinan murid. Setelah itu, murid baru mengikuti kegiatan latihan untuk upacara pelantikan dan PBB (Pasukan Baris Berbaris). Kegiatan MPLS hari keempat ditutup dengan sesi “Sekolah Minim Sampah” oleh Ibu Geno dan sosialisasi tata tertib SMP tarakanita 3 oleh Ibu Arny. 

Rangkaian kegiatan MPLS ditutup dengan upacara pelantikan yang dilaksanakan pada Jumat, 19 Juli 2025. Petugas upacara pelantikan ini adalah pengurus OSIS dan dihadiri oleh murid kelas 8 dan 9, dan guru SMP Tarakanita 3. Ibu Adriana, selaku kepala SMP Tarakanita 3 sekaligus pembina upacara kali ini memberikan apresiasi kepada murid baru (kelas 7), pengurus OSIS, dan semua yang terlibat dalam kegiatan MPLS. Ibu Adriana menyampaikan amanat untuk bersama-sama berjuang di sekolah SMP Tarakanita 3. Murid kelas 7 sah menjadi warga SMP Tarakanita dengan simbolis pelepasan name tag. Upacara penutupan kegiatan MPLS ini menjadi gerbang awal perjuangan baru bagi murid-murid, khususnya bagi murid kelas 7. Harapannya semua sesi materi dan nilai-nilai yang disampaikan tidak terlupakan begitu saja namun harus selalu diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Kegiatan Latihan Pasukan Baris-Berbaris SMP Tarakanita 3

Kegiatan Latihan Pasukan Baris-Berbaris

 Oleh: Rayzel Delphynia Karlana


Kamis, 12 Juni 2025, SMP Tarakanita 3 mengadakan kegiatan latihan PBB (Pasukan Baris-Berbaris). Kegiatan ini diikuti oleh siswa-siswi kelas 7 dan 8. Latihan ini bertujuan untuk memberi ilmu tentang dasar-dasar PBB, tak hanya itu saja tujuan latihan ini adalah untuk melatih kedisiplinan siswa-siswi SMP Tarakanita 3. Kami dilatih oleh Pak Wahyono dan Pak Ratno, beliau adalah Babinsa Kelurahan Grogol Utara, Koramil 04/Kebayoran Lama. Babinsa adalah Bintara Pembina Desa yaitu prajurit TNI yang bertugas di tingkat desa atau kelurahan. Mereka berperan penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, serta mendukung pembangunan di wilayah tugasnya.

Kegiatan ini diawali oleh perkenalan 

pembina dan dilanjuti oleh pemanasan. Setelah itu kita dilatih untuk bagaimana cara berkumpul, berhitung, hadap kanan dan hadap kiri. Kami dibagi menjadi 2 bagian untuk melatih hadap kanan dan hadap kiri.

            Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi siswa-siswi karena dapat menanamkan sifat kedisiplinan, kekompakan, dan rasa tanggung jawab sejak dini. Melalui kegiatan ini, babinsa tidak hanya menjalankan tugasnya untuk melatih di sekolah sekitar tetapi juga membangun semangat kebangsaan generasi muda. 







Kegiatan Latihan Pasukan Baris-Berbaris SMP Tarakanita 3

Kegiatan Latihan Pasukan Baris-Berbaris

 Oleh: Rayzel Delphynia Karlana


Kamis, 12 Juni 2025, SMP Tarakanita 3 mengadakan kegiatan latihan PBB (Pasukan Baris-Berbaris). Kegiatan ini diikuti oleh siswa-siswi kelas 7 dan 8. Latihan ini bertujuan untuk memberi ilmu tentang dasar-dasar PBB, tak hanya itu saja tujuan latihan ini adalah untuk melatih kedisiplinan siswa-siswi SMP Tarakanita 3. Kami dilatih oleh Pak Wahyono dan Pak Ratno, beliau adalah Babinsa Kelurahan Grogol Utara, Koramil 04/Kebayoran Lama. Babinsa adalah Bintara Pembina Desa yaitu prajurit TNI yang bertugas di tingkat desa atau kelurahan. Mereka berperan penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, serta mendukung pembangunan di wilayah tugasnya.

Kegiatan ini diawali oleh perkenalan 

pembina dan dilanjuti oleh pemanasan. Setelah itu kita dilatih untuk bagaimana cara berkumpul, berhitung, hadap kanan dan hadap kiri. Kami dibagi menjadi 2 bagian untuk melatih hadap kanan dan hadap kiri.

            Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi siswa-siswi karena dapat menanamkan sifat kedisiplinan, kekompakan, dan rasa tanggung jawab sejak dini. Melalui kegiatan ini, babinsa tidak hanya menjalankan tugasnya untuk melatih di sekolah sekitar tetapi juga membangun semangat kebangsaan generasi muda. 







Eco Enzyme SMP Tarakanita 3

Aksi Nyata Sekolah Cinta Lingkungan SMP Tarakanita 3

Oleh: Lakeyzia Florrie Jielena Wibowo dan Petronella Fredericka Pranotoprojo


Selasa, 10 Juni 2025, peserta didik kelas VIII Tarakanita 3 yang diwakili beberapa anak melakukan kegiatan memanen Eco Enzyme. Eco Enzyme yang dipanen menjadi aksi nyata SMP Tarakanita 3 sebagai sekolah ramah lingkungan. Eco Enzyme yang peserta didik buat pada 21 Maret 2025 ini memerlukan waktu 3 bulan untuk siap dipanen dan digunakan. Kegiatan ini menjadi bagian dari program edukasi lingkungan hidup yang konsisten dijalankan oleh sekolah. Kegiatan ini dilaksanakan di lapangan SMP Tarakanita 3 dibantu oleh Bapak PP sekolah.

Eco enzyme adalah cairan serbaguna yang dihasilkan dari fermentasi limbah organik seperti kulit buah dan sayur, molase, dan air. Eco Enzyme dapat berguna sebagai pembersih alami. Dengan membuat Eco Enzyme berarti berhasil mengolah limbah organik khususnya kulit buah untuk membuat sesuatu yang berguna. Dapat dikatakan, peserta didik turut berpartisipasi mengurangi sampah dibuang ke tempat pembuangan terakhir (TPA).

Kegiatan ini tidak hanya menjadi bagian dari pembelajaran praktis siswa, tetapi juga menjadi simbol gerakan bersama untuk menjaga bumi melalui gaya hidup ramah lingkungan. Dengan kegiatan yang dilaksanakan oleh SMP Tarakanita 3 tersebut, peserta didik dapat menanamkan nilai penting dalam dirinya yaitu kesadaran lingkungan, kepedulian sosial, dan pendidikan karakter.


Eco Enzyme SMP Tarakanita 3

Aksi Nyata Sekolah Cinta Lingkungan SMP Tarakanita 3

Oleh: Lakeyzia Florrie Jielena Wibowo dan Petronella Fredericka Pranotoprojo


Selasa, 10 Juni 2025, peserta didik kelas VIII Tarakanita 3 yang diwakili beberapa anak melakukan kegiatan memanen Eco Enzyme. Eco Enzyme yang dipanen menjadi aksi nyata SMP Tarakanita 3 sebagai sekolah ramah lingkungan. Eco Enzyme yang peserta didik buat pada 21 Maret 2025 ini memerlukan waktu 3 bulan untuk siap dipanen dan digunakan. Kegiatan ini menjadi bagian dari program edukasi lingkungan hidup yang konsisten dijalankan oleh sekolah. Kegiatan ini dilaksanakan di lapangan SMP Tarakanita 3 dibantu oleh Bapak PP sekolah.

Eco enzyme adalah cairan serbaguna yang dihasilkan dari fermentasi limbah organik seperti kulit buah dan sayur, molase, dan air. Eco Enzyme dapat berguna sebagai pembersih alami. Dengan membuat Eco Enzyme berarti berhasil mengolah limbah organik khususnya kulit buah untuk membuat sesuatu yang berguna. Dapat dikatakan, peserta didik turut berpartisipasi mengurangi sampah dibuang ke tempat pembuangan terakhir (TPA).

Kegiatan ini tidak hanya menjadi bagian dari pembelajaran praktis siswa, tetapi juga menjadi simbol gerakan bersama untuk menjaga bumi melalui gaya hidup ramah lingkungan. Dengan kegiatan yang dilaksanakan oleh SMP Tarakanita 3 tersebut, peserta didik dapat menanamkan nilai penting dalam dirinya yaitu kesadaran lingkungan, kepedulian sosial, dan pendidikan karakter.


Seminar Mengubah Ide Menjadi Inovasi dengan Kemajuan Teknologi

Mengubah Ide Menjadi Inovasi dengan Kemajuan Teknologi 

oleh: Rafaela Gytha Anindya Prasetyo

 

SMP Tarakanita 3 mengadakan seminar dengan tema “Teknologi ada di tanganmu, waktunya ubah ide jadi inovasi!” yang diadakan pada Senin, 9 Juni 2025. Seminar ini mengundang pembicara Ibu Maria Bernadita yang bekerja sebagai head product. Tentu saja beliau menjadi inspirasi dan gambaran dunia kerja bagi peserta didik kelas 7 dan 8. Inovasi memiliki makna pengembangan solusi dari masalah yang dialami kemudian menjadi lebih baik, berbeda, dan baru. Lahirnya inovasi teknologi dipengaruhi adanya solusi dari sebuah masalah  yang semakin bervariasi seiring berjalannya waktu. 

Sebagai pelajar di era modern ini, teknologi sudah tidak asing bagi kita. Bahkan saat kita lahir pun, teknologi sudah berkembang dan semakin maju hingga saat ini. Terlebih lagi dengan adanya penggunaan AI (Artificial Intelligence), kita bisa dengan mudah mengakses informasi secara cepat dan instan. Ibu Maria Bernadita memberi penjelasan bahwa kita tidak boleh selamanya hanya mengandalkan teknologi, sebaiknya kita berinovasi dengan kemajuan teknologi. Kehidupan menjadi pelajar, kita kerap kali mengandalkan Chat GPT. Dengan penggunaan Chat GPT, kita harus bisa bijak menggunakan, dan kita harus menguasai penggunaan AI sesuai dengan kebutuhan. Penggunaan AI tidak boleh dijadikan alat meringankan pekerjaan kita. 

Seminar ini menyadarkan peserta didik sebagai penerus bangsa bahwa adanya teknologi bisa dikembangkan di masa depan. Pastinya peserta didik diharapkan bisa berperan aktif memajukan bangsa. Marilah bijak dalam menggunakan teknologi di masa depan karena dunia pasti akan berubah dan tidak hanya bergantung pada masa sekarang. Semoga bisa menjadi inspirasi, mari bersama berinovasi. Tuhan memberkati! 



Seminar Mengubah Ide Menjadi Inovasi dengan Kemajuan Teknologi

Mengubah Ide Menjadi Inovasi dengan Kemajuan Teknologi 

oleh: Rafaela Gytha Anindya Prasetyo

 

SMP Tarakanita 3 mengadakan seminar dengan tema “Teknologi ada di tanganmu, waktunya ubah ide jadi inovasi!” yang diadakan pada Senin, 9 Juni 2025. Seminar ini mengundang pembicara Ibu Maria Bernadita yang bekerja sebagai head product. Tentu saja beliau menjadi inspirasi dan gambaran dunia kerja bagi peserta didik kelas 7 dan 8. Inovasi memiliki makna pengembangan solusi dari masalah yang dialami kemudian menjadi lebih baik, berbeda, dan baru. Lahirnya inovasi teknologi dipengaruhi adanya solusi dari sebuah masalah  yang semakin bervariasi seiring berjalannya waktu. 

Sebagai pelajar di era modern ini, teknologi sudah tidak asing bagi kita. Bahkan saat kita lahir pun, teknologi sudah berkembang dan semakin maju hingga saat ini. Terlebih lagi dengan adanya penggunaan AI (Artificial Intelligence), kita bisa dengan mudah mengakses informasi secara cepat dan instan. Ibu Maria Bernadita memberi penjelasan bahwa kita tidak boleh selamanya hanya mengandalkan teknologi, sebaiknya kita berinovasi dengan kemajuan teknologi. Kehidupan menjadi pelajar, kita kerap kali mengandalkan Chat GPT. Dengan penggunaan Chat GPT, kita harus bisa bijak menggunakan, dan kita harus menguasai penggunaan AI sesuai dengan kebutuhan. Penggunaan AI tidak boleh dijadikan alat meringankan pekerjaan kita. 

Seminar ini menyadarkan peserta didik sebagai penerus bangsa bahwa adanya teknologi bisa dikembangkan di masa depan. Pastinya peserta didik diharapkan bisa berperan aktif memajukan bangsa. Marilah bijak dalam menggunakan teknologi di masa depan karena dunia pasti akan berubah dan tidak hanya bergantung pada masa sekarang. Semoga bisa menjadi inspirasi, mari bersama berinovasi. Tuhan memberkati! 



Pelepasan Kelas 9 SMP Tarakanita 3 Angkatan 48

Panggung Terakhir Mengenang Perjalanan Sekolah

Oleh Vannesa Angel Christiani, Gennaro Anandharya, 

Christiani Aline Haryono, dan Alexander Rofelino Beriman


Tidak terasa, tiga tahun kebersamaan di bangku SMP telah berlalu. Pada Kamis, 5 Juni 2025, siswa dan siswi kelas IX SMP Tarakanita 3 merayakan pelepasan. Acara dihadiri oleh orang tua siswa dan siswi kelas IX. Acara ini diselenggarakan mulai pukul 09.00-14.00 WIB. Banyak mata memandang menantikan acara yang menjadi simbolis pelepasan siswa dan siswi kelas IX SMP Tarakanita 3 setelah menempuh pembelajaran selama tiga tahun. Namun apa yang menjadi tema pada acara ini sehingga ditunggu banyak orang? 

Tema acara pelepasan tahun ini "Flowing with God, the Source of Life".  Tema ini mengandung makna dalam menghadapi hidup harus mengalir dan berkembang seturut kehendak Tuhan sang sumber kehidupan. Selain itu, acara dimeriahkan dengan dekorasi bernuansa Sumatera Utara. Penggunaan dekorasi bernuansa Sumatera Utara pada acara ini mengimplementasikan nilai Cc5 Tarakanita, yaitu melestarikan budaya Indonesia.

Di balik dekorasi yang menarik, ada semangat siswa dan siswi kelas IX angkatan 48 yang antusias memeriahkan rangkaian acara. Pada rangkaian acara pelepasan, tepat pada pukul 08.50 WIB, orang tua murid disambut dengan video kreativitas kelas 9. Setelah menampilkan video kreativitas, seluruh siswa/siswi berjalan memasuki aula dengan iringan musik dan tarian tradisional yang berasal dari Sumatera Utara. Siswa dan siswi mengisi tempat duduk yang tersedia. Acara dibuka dengan doa agar acara pelepasan berjalan lancar sampai akhir acara.

Doa selesai dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, lagu kebangsaan Indonesia. Momen ini menjadi cara siswa dan siswi menghargai perjuangan pahlawan demi negara Indonesia. Tidak ketinggalan lagu Mars Tarakanita 3 dinyanyikan dengan iringan keyboard oleh Chacha kelas 7A. Mars Tarakanita 3 dinyanyikan dengan bangga dan lantang sebagai bentuk cinta pada sekolah. Rangkaian acara berikutnya, penyampaian kata sambutan dari kepala sekolah SMP Tarakanita 3 yaitu Ibu Adriana. Pada sambutan tersebut, Ibu Adriana berpantun yang menarik perhatian tamu sehingga merasa terhibur dan tertawa.

Bu Adriana menutup sambutan itu dengan pantun membuat suasana mencair. Momen yang dinantikan siswa dan siswi kelas IX yaitu mendengarkan hasil laporan kurikulum yang dibacakan langsung oleh Ibu Ria selaku wakil bidang kurikulum. Pada laporan tersebut, Ibu Ria menyampaikan bahwa siswa dan siswi tahun ajaran 2024/2025 dinyatakan lulus 100%. Acara  dilanjutkan dengan prosesi pengalungan medali yang dimulai dari siswa dan siswi kelas 9A kemudian siswa dan siswi kelas 9B. Siswa dan siswi maju satu-persatu saat nama dipanggil untuk menerima medali dan surat keterangan lulus.  

Prosesi pengalungan medali ditutup dengan sesi foto bersama Ibu Adriana dan wali kelas (Ibu Lusi dan Bapak Aji) di panggung. Siswa dan siswi mempersembahkan lagu “Hymne Guru” sebagai bentuk ungkapan terima kasih atas jasa dan ilmu yang diberikan guru-guru.  Guru-guru berkumpul di panggung dan mendengarkan persembahan lagu oleh siswa dan siswi. Acara berlanjut dengan adanya penampilan Tagading oleh Grace kelas 9B dan Mathew kelas 7.

Tagading merupakan salah satu alat musik yang berasal dari Sumatera Utara, dimainkan dengan cara dipukul.

Grace dan Mathew memainkan Tagading dengan iringan musik Sumatera Utara. Banyak dari siswa dan siswi, orang tua, dan tamu undangan yang menikmati penampilan Tagading sehingga tertarik untuk menari bersama. Selanjutnya, prosesi penyerahan siswa dan siswi kepada orang tua diiringi lagu “Selalu Ada di Nadimu” oleh vokal grup sekolah. Prosesi penyerahan kembali ini ditandai dengan pelepasan dasi seragam yang diwakili oleh Yohanes kelas 9A, Nicole 9B, dan Bapak Steven Ali selaku ayahanda Nicole 9B sebagai perwakilan orang tua siswa dan siswi. Selanjutnya Ibu Adriana memberikan lilin dan bunga. Kedua simbol ini melambangkan lilin yang berarti cahaya dan bunga yang berarti tumbuh dan berkembang, Siswa dan siswi diharapkan menjadi pribadi dan karakter terang dan terus berkembang di masyarakat.

Acara dilanjutkan dengan penampilan dua band, yaitu band pertama dengan anggotanya Juan, Radit dan Gamaliel bersama sang vokalis Bapak Roby. Band putra bersama Bapak Roby membawakan lagu berjudul Can’t Take My Eyes Off You dari Morgan Harket dan Boulevard of Broken Dream dari Green Day. Penampilan dilanjutkan oleh band putri dengan anggota band, Klarisa, Donna, Sekar, Naureen, Nicole, dan Adara. Band putri membawakan lagu berjudul Stand by Me dari Oasis, Bags dari Clairo, dan Hari Bersamanya dari Sheila on 7. Penampilan band ini menunjukkan betapa berbakat dan percaya diri siswa dan siswi SMP Tarakanita 3.

Penampilan terakhir siswa dan siswi diisi oleh aksi kelompok musikalisasi puisi oleh Deandra dan Vanessa. Puisi berjudul Rumahku Ibuku, mengisahkan kerinduan seorang anak terhadap kasih sayang ibunya. Sebuah karya sebagai bentuk apresiasi untuk orang tua yang telah mendampingi anak-anaknya. Puisi kedua disampaikan oleh Vanessa, berjudul Amerta Tentangmu. Sebuah puisi yang bertema rasa kasih sayang seorang anak terhadap orang tua dan bentuk sayang yang disampaikan sang anak kepada orang tuanya. Diiringi oleh lagu Untukmu karya Raisa, lagu ini dinyanyikan oleh Joya, Tiara, dan Charlene bersama Yohanes yang memainkan keyboard. Penampilan spesial antara puisi dan lagu dikolaborasikan oleh siswa dan siswi berbakat SMP Tarakanita 3. 

Penampilan terakhir adalah penampilan orang tua siswa dan siswi kelas IX. Perwakilan orang tua siswa dan siswi menampilkan tarian dan lagu. Penampilan ini dimeriahkan oleh siswa dan siswi yang turut maju ke panggung. Lagu yang dinyanyikan oleh orang tua siswa dan siswi adalah lagu Kemesraan dari Franky Sahilatua. Ketika lagu ditampilkan menjadi momen berharga karena siswa dan siswi serta orang tua menyalami dan menyampaikan terima kasih kepada guru-guru SMP Tarakanita 3. 

Acara pelepasan diakhiri dengan doa yang dipimpin oleh Ibu Lusi. Acara ini telah menuliskan tanda titik terakhir dari cerita siswa dan siswi angkatan 48 SMP Tarakanita 3. Ucapan terima kasih atas terselenggaranya acara pelepasan ini untuk semua pihak yang terlibat. 


  • ‹
  • 1
  • 2
  • 3
  • 4
  • 5
  • 6
  • 7
  • 8
  • ...
  • 221
  • 222
  • ›

LEADING IN COMPASSION

SMP TARAKANITA 3 JAKARTA

Sahabat Lingkungan

  • smp3_jkt@tarakanita.or.id
  • (021) 5482262
  • Jl. Juraganan 1, Grogol Utara, Kec. Kebayoran Lama, Kota Jakarta Selatan, Dki Jakarta, dengan kode pos 12210.

USEFUL LINKS
  • Cakupan Wilayah
  • Tentang Logo
  • Gallery
  • Sejarah Sekolah
  • Visi Misi dan Value
  • About
  • About-Profile
  • News
  • Event
  • Article
  • Career
  • Partner
  • Prestasi
Location & Social Media
@2020 YAYASAN TARAKANITA