Article Detail
Pembuatan Eco Enzym: Aksi Nyata Sekolah Tarakanita 3 dalam Peringatan Hari Peduli Sampah Nasional
Pembuatan Eco Enzym: Aksi Nyata Sekolah Tarakanita 3 dalam
Peringatan Hari Peduli Sampah Nasional
Tanggal 21 Februari menjadi peringatan penting di Indonesia, yaitu Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN). Peringatan ini muncul sebagai respons kejadian longsor sampah di TPA Leuwigajah, Cimahi, Jawa Barat, tahun 2005 silam. Kejadian memilukan ini menjadi latar belakang peringatan HPSN se-Indonesia. Kejadian tragis memakan 150 korban jiwa menyadarkan dan mengingatkan masyarakat Indonesia akan pentingnya pengelolaan sampah yang baik secara sadar dan berkelanjutan. Peringatan ini menjadi titik balik penyadaran masyarakat tentang permasalahan sampah di Indonesia.
Sekolah Tarakanita 3 turut berpartisipasi merayakan peringatan Hari Peduli Sampah Nasional ini. Peserta didik, guru, dan karyawan Sekolah Tarakanita 3 merayakan momen ini dengan mengadakan pembuatan eco enzyme. Pembuatan eco enzyme ini menggunakan tiga bahan utama, yaitu molase, kulit buah, dan air. Proses pembuatan eco enzyme dipandu oleh Bapak Heri yang menunjukkan tahap-tahap atau urutan secara langsung. Sekolah Tarakanita 3 mengundang pula Kak Francine Widjojo, alumni anggota DPR sekaligus Sekolah Tarakanita 3. Tanggapan positif dari Kak Francine Widjojo yang menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi bukti nyata Sekolah Tarakanita 3 menerapkan nilai-nilai peduli lingkungan. Dengan begitu, value proposition Sekolah Tarakanita 3 sebagai “Sekolah Sahabat Lingkungan” terwujud melalui tindakan mengolah sampah kulit buah menjadi sesuatu yang memiliki nilai manfaat.
-
there are no comments yet