Article Detail
Ibadat Sabda Penutupan Bulan Kitab Suci Nasional
Ibadat Sabda Penutupan Bulan Kitab Suci Nasional
Oleh Ruth Shine Edihson dan Michelle Ellena
Setiap bulan September diadakannya Bulan Kitab Suci Nasional (BKSN) sebagai tradisi para umat Katolik untuk mendalami Sabda Tuhan. Pada tanggal 30 September 2025, SMP Tarakanita 3 melaksanakan ibadat penutupan Bulan Kitab Suci Nasional. Tema yang diusung adalah “Allah Sumber Pembaruan Relasi dalam Hidup”. Selama satu bulan perenungan Sabda Tuhan melalui bacaan-bacaan, Tuhan mengajak kita merefleksikan bagaimana relasi kita sebagai umat Allah terhadap diri sendiri, komunitas, dan keluarga.
Siswa-siswi dibariskan untuk duduk di tikar yang sudah disiapkan. Siswa-siswi bersama Ibu dan Bapak guru, serta karyawan SMP Tarakanita 3, berkumpul di lapangan bernyanyi dan mendengarkan Firman Tuhan bersama. Ibadat dimulai dengan ritus pembuka yang diiringi lagu pembuka, lalu liturgi sabda yang dilanjutkan dengan renungan. Renungan yang disampaikan diambil dari Lukas 9:51-56, memiliki pesan, yaitu kita harus menjadi seperti Yesus yang lebih memilih untuk tidak membalas kejahatan dengan kejahatan, dan terus memperbarui relasi kita dengan diri sendiri, dengan sesama, dengan keluarga, dan dengan Allah sendiri. Pertanyaan-pertanyaan reflektif ditanyakan sebagai penghayatan sikap dan tindakan selama sebulan ke belakang. Ibadat dilanjutkan dengan ritus penutup.
Setelah ibadat selesai, siswa-siswi kembali ke kelas masing-masing dan dilanjutkan tiga jam mata pelajaran. Kegiatan dilanjutkan dengan acara lain, yaitu penampilan setiap kelas dan permainan sebagai wujud syukur memperingati bulan kitab suci ini. Kegiatan penutupan BKSN menguji kekompakan dan kerja sama sehingga acara dapat membawa rasa kebahagiaan. Kebahagiaan dan syukur karena kita, umat Allah dapat mendalami, menghayati, dan memahami kitab suci. Kegiatan ini, kami tidak hanya diajak untuk sekedar melaksanakan dan mengikuti acara, tetapi juga sebagai wadah untuk membangun sikap saling toleransi antarumat beragama.
-
there are no comments yet